Kamis, 27 Oktober 2011

Wisata Edukasi untuk Anak

Pada kesempatan kali ini, saya ingin berbagi cerita tentang wisata anak. Kebetulan juga, saya sendiri memiliki seorang putri yang masih belia, sesekali saya ajak ia berkeliling Jakarta untuk berwisata, mulai dari Kebun Binatang Ragunan, Taman Mini Indonesia Indah, sampai ke Pantai Ancol dan taman fantasinya.

Lokasi-lokasi yang saya sebut tadi, barangkali sudah sangat familiar untuk keluarga Jakarta dan sekitarnya. Pun begitu, masih banyak juga kok tempat-tempat menarik yang bisa dijadikan objek wisata menarik untuk anak-anak, yang lokasinya juga masih di sekitar Jabodetabek, terutama sekali Jakarta. Dan tempat-tempat ini juga cukup memiliki nilai-nilai edukasi yang baik untuk anak-anak, sehingga mereka bisa berwisata, bermain, sekaligus sambil belajar.

Belajar membuat keramik di Rumah Tanah Baru
Salah satu tempat wisata untuk anak yang bisa saya bagi adalah Rumah Tanah Baru yang berlokasi di Beji, Depok, Jawa Barat. Tempat ini merupakan galeri seorang seniman perupa keramik yang bernama F. Widayanto. Di Rumah Tanah Baru ini, sang seniman ini memajang dan memasarkan hasil karyanya.

Pun begitu, di tempat ini juga diadakan workshop membuat keramik untuk anak-anak dan orang dewasa. Jadi, kegiatan belajar membuat keramik, saya rasa bisa jadi sebuah pilihan aktifitas untuk anak-anak di saat liburan atau akhir pekan. Bagaimana, wisata yang menarik untuk anak-anak bukan? mereka bisa mengekspresikan jiwa seninya melalui tanah liat.

Selanjutnya, di Jakarta juga banyak museum yang sarat akan ilmu pengetahuan. Dengan mengunjungi museum, kita bisa menumbuhkan rasa ingin tahu anak akan hal-hal yang baru ia lihat atau ia kenal di museum. Salah satu museum yang erat hubungannya dengan dunia anak adalah Museum Layang-Layang.

Koleksi layangan dari Museum Layang-Layang
Di museum yang berlokasi di Jl. H. Kamang, Pondok Labu, Jakarta Selatan ini, anak-anak dapat berjumpa dengan layang-layang yang berasal dari seluruh Indonesia, jadi belajar budaya juga kayaknya. Kemudian, ada juga informasi tentang tradisi dan kegunaan layang-layang di masing-masing daerah.

Seperti yang kita tahu, Indonesia terdiri dari banyak suku. Dan tiap-tiap suku juga punya cerita layang-layangnya sendiri. Dan ternyata juga, ada layang-layang yang digunakan untuk upacara-upacara khusus di daerah-daerah di tanah air.

Selain belajar budaya Indonesia dari layang-layang, di museum ini anak-anak juga dapat belajar membuat layang-layang. Diawali dengan mengenal bahan-bahan yang digunakan sampai proses pembuatannya. Berwisata ke Museum Layang-Layang ini juga termasuk wisata murah meriah. Harga tiket masuknya cuma sebesar Rp 10 ribu. Bagaimana, menarik juga kan jalan-jalan ke Museum Layang-Layang ini?

Kain batik di Museum Tekstil
Dua tempat yang saya sebutkan merupakan sedikit contoh dari sekian banyak tempat wisata menarik untuk anak-anak yang ada di Jakarta. Untuk museum, bisa juga dikunjungi Museum Tekstil di Jl. K.S Tubun, Tanahabang, Jakarta Pusat serta Museum Bank Mandiri di kawasan Kota Tua, di Jl. Lapangan Stasiun, Jakarta Barat. So.. budayakan wisata yang mendidik untuk anak-anak. Selamat berwisata.

Gambar : http://jambitourism.co.id, http://warisanindonesia.com, http://www.gedoor.com

2 komentar:

  1. bagus mas wisata, jalan2 sambil mendidik anak

    BalasHapus
  2. @ asaz : iya pak, kasihan anak-anak kalo dibawa jalan-jalannya cuma ke mall. mending ke tempat2 yang bisa juga untuk belajar, kayak museum contohnya.

    BalasHapus